PERBANDINGAN KINERJA INVESTASI SAHAM SYARIAH DAN KONVENSIONAL DALAM MENENTUKAN KEBIJAKAN INVESTASI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah lebih menguntungkan berinvestasi di saham Syariah atau konvensional. Metode penelitian adalah kuantitatif dengan uji metode indeks Sharpe, Treynor, dan Alpha-Jensen untuk menentukan yang memberikan tingkat keuntungan lebih baik. Peneliti mengambil sampel dari saham di indeks JII sebagai perwakilan saham Syariah dan saham dari indeks LQ45 sebagai perwakilan dari saham Konvensional. Untuk rentang tahun yang diambil adalah tahun 2014-2015, namun selain menghitung dari 2 tahun tersebut, peneliti juga meneliti per tahun untuk tahun 2014 dan 2015. Pada tahun 2014 dapat di asumsikan sebagai tahun yang baik untuk berinvestasi karena nilai-nilai makro ekonomi menunjukkan hasil yang positif. Tahun 2015 diasumsikan sebagai tahun resesi dimana nilai-nilai dari makro ekonomi menunjukkan nilai yang tidak sesuai harapan. Untuk tahun 2014, menunjukkan berinvestasi di LQ45 lebih menguntungkan dibandingkan di JII. Hal ini dibuktikan dimana ketiga indeks tersebut, Sharpe, Treynor, dan Alpha Jensen menunjukkan nilai yang lebih baik dibandingkan JII. Sedang untuk tahun 2015, berinvestasi di JII lebih menguntungkan karena saham-saham Syariah lebih kuat dalam menghadapi resesi/krisis ekonomi. Hal ini didukung dengan pengujian menggunakan indeks Sharpe, Treynor, dan Alpha-Jensen yang menunjukkan saham-saham JII lebih tinggi dibandingkan LQ45 pada tahun 2015. Untuk penghitungan 2 tahun berturut turut hasilnya bervariasi, dimana penghitungan Sharpe dan Alpha Jensen menunjukkan lebih baik berinvestasi di saham LQ45, sedang penghitungan Treynor menunjukkan lebih baik berinvestasi di saham JII.